Sekitar bulan Agustus 2020, kami sempat melihat banyak informasi bertebaran di internet tentang Flipper Zero. Setelah kami baca deskripsinya di kickstarter, kami merasa tertarik karena bagi kami akan jadi salah satu langkah awal untuk belajar hardware hacking dikarenakan toolsnya yang multi fungsi, akhirnya pada tanggal 23 Agustus 2020 kami memutuskan untuk support project tersebut dan memilih paket 2x early bird.

Estimasi item akan dikirim pada Feb 2021 namun item baru dikirim tanggal 26 Juli 2022 dan baru sampai 7 Agustus 2022, sekitar 2 tahun kami menunggu 😔

Apa itu Flipper Zero?

Menurut website officialnya, flipper zero adalah alat kecil dengan kepribadian lumba-lumba cyber, dengan bentuk sekecil itu alat tersebut memiliki beberapa fungsi utama yaitu RFID, radio protocols, dan debug hardware menggunakan GPIO pins

Apa yang mendasari Flipper Zero dibuat?

Sekilas kita amati, menurut founder Flipper Zero, Pavel Zhovner di komentarnya, Flipper Zero dibuat karena dia sering membuat DIY tool yang berbeda-beda untuk mendukung kegiatannya, alhasil mungkin menurut dia itu bukan hal yang efektif sehingga dia mencetuskan ide untuk membuat Flipper Zero.

Kapan & Di mana Flipper Zero dibuat?

Ide flipper zero muncul di tahun 2019 dari Kulagin dan Pavel Zhovner dan pertama kali diumumkan di kickstarter sekitar Agustus 2020.

Perangkat Flipper Zero diproduksi di China dan dikirim dari Hong Kong oleh Flipper Devices Inc. yang merupakan perusahaan berbasis di Amerika.

Timeline pembuatan Flipper Zero

Diambil dari halaman kickstarter Flipper Zero, perangkat ini dibuat melalui beberapa tahapan seperti yang terlihat pada linimasa dibawah ini

Spesifikasi

Berikut spesifikasi Flipper Zero yang kami ambil dari situs resminya

Seperti yang teman-teman bisa simpulkan ini alat kecil yang multi fungsi.

Fitur Utama

Flipper Zero memiliki beberapa fitur utama diantaranya adalah Sub-Ghz, 125 kHz RFID, NFC, Infra Red, GPIO, iButton.

125 kHz RFID

RFID singkatnya merupakan suatu identitas elektronik yang memanfaatkan frekuensi radio sebagai komunikasi.

Pada umumnya terdapat dua tipe RFID yaitu Active RFID dan Passive RFID, perbedaan yang sangat identik antara Active dan Passive RFID terletak pada sumber listrik, dimana Active RFID memiliki sumber listrik sendiri (seperti baterai misalnya), sedangkan Passive RFID tidak memiliki sumber listrik akan sehingga bergantung pada alat pembacanya.

Passive RFID dengan frekuensi kerja 125kHz adalah yang paling sering kita temui, seperti pada kartu akses hotel, kartu akses perkantoran dan sebagainya.

Flipper zero dibekali perangkat keras dan fitur yang bisa digunakan untuk membaca serta melakukan emulasi (meniru) terhadap RFID dengan frekuensi 125kHz.

NFC

NFC bisa dikatakan pengembangan dari RFID karena mengadopsi sistemnya namun dengan menambahkan kemampuan untuk berkomunikasi dua arah.

Dengan adanya NFC maka dari yang sebelumnya hanya bisa komunikasi satu arah pada RFID dimana sangat rentan dipalsukan, sekarang bisa dilakukan komunikasi dua arah yang tentu dapat memberikan keamanan yang lebih baik. NFC – Flipper Zero – Documentation

Infra Red

Dalam kehidupan sehari-hari umumnya infrared digunakan pada alat rumah tangga seperti AC, TV, lampu, dan lain-lain.

Kita ambil contoh sederhana pada TV, alat pemancar sinyal (remote) akan mengirimkan sinyal tertentu ke alat yang akan menerima sinyal (TV) kemudian sinyal tersebut akan diubah sesuai dengan fungsinya, misal menyalakan TV, mengecilkan volume dan lain sebagainya.

Jika kita tinjau dari sudut pandang keamanan, mungkin dampaknya tidak begitu berarti. Untuk saat ini yang bisa kami bayangkan adalah hanya mengontrol alat yang support infrared, misal TV, AC, dll.

Sehingga dari aspek dampak, yang terbayang adalah hanyalah iseng menyalakan dan mematikan alat elektronik, bayangkan ketika seru-serunya piala dunia tiba-tiba kalian matikan TVnya 😀, atau dalam kondisi tertentu pemborosan listrik, misal kita menyalakan alat elektronik yang penghuninya sedang berlibur dalam waktu lama.

Setelah kami coba cari referensi di internet tentang implementasi infrared dalam dunia keamanan, ternyata infrared bisa juga digunakan untuk menjadi C&C (Command and Control) malware. https://thehackernews.com/2017/09/airgap-network-malware-hacking.html

Dikarenakan tidak banyak fungsi yang menarik mungkin kami akan tunjukkan sekilas bagaimana cara menggunakan infrared di Flipper Zero

More info Taking over TVs with Flipper Zero Infrared Port Infrared – Flipper Zero – Documentation

Tertarik mencoba Flipper Zero?

Kami yakin banyak teman-teman yang tertarik melakukan riset atau sekedar belajar santai menggunakan Flipper Zero, akan tetapi mungkin teman-teman mengalami kendala diantaranya harganya yang tidak murah dan mungkin agak susah masuk ke Indonesia (begitu yang kami dengan dari teman-teman, namun masih bisa diakali dengan pakai dropship)

Bagi teman-teman yang tertarik mencoba atau belajar dengan Flipper Zero, silahkan hubungi pengurus Surabaya Hacker Link, bisa via FB, Discord, Telegram, nanti bisa kita diskusikan bersama.

Devicenya ada di Surabaya, jadi mungkin lebih cocok untuk teman-teman yang tinggal di area Surabaya dan sekitarnya, tapi kalau teman-teman dari jauh ingin datang ke Surabaya untuk mencoba Flipper Zero, dengan senang hati kami tunggu.

Kesimpulan

Secara natural Flipper Zero adalah alat yang memiliki banyak fungsi, namun karena keterbatasan pengetahuan dan waktu untuk mencoba-coba, sejauh ini, ini yang paling jauh fungsi yang sudah kami coba sebatas RFID dan Infra Red.

Bila ada hal yang teman-teman ingin sampaikan, seperti saran, koreksi, kritik, dll silahkan komen ya!

Tentunya kami akan mencoba fitur lainnya dan mencoba sesuatu yang lebih menarik dengan Flipper Zero, semoga artikel ini bermanfaat dan ditunggu update artikel ini.

Ditulis dengan ❤️ oleh Surabaya Hacker Link